10 Tips Berlibur dengan Aman dan Nyaman
Mendengar kata berlibur pasti yang terbayang di benakmu adalah pantai, gunung, suasana persawahan dan segala aktivitas rekreasi yang menyenangkan. Kenyataannya, terkadang liburan kita tidak berjalan sesuai rencana; tempat wisata yang terlalu ramai, lupa membawa dokumen penting perjalanan, atau bahkan sakit ketika sedang liburan. Agar liburan kita berjalan sesuai bayangan kita, maka ada beberapa hal yang wajib kamu persiapkan.
Simak selengkapnya di bawah ini;
1. Tujuan Wisata, Tiket Transportasi, Akomodasi Dan Itinerary
Hal pertama yang harus kamu siapkan tentunya adalah menentukan destinasi wisata tujuanmu. Kemana kamu akan berlibur? Apakah kamu akan mengunjungi wisata alam, taman bermain atau berjalan-jalan di kawasan perkotaan. Persiapkan dengan baik segala sesuatu yang berkaitan dengan destinasi tujuanmu, seperti tiket perjalanan, akomodasi, dan juga itinerary.
Jangan lupa untuk mempelajari sedikit bahasa lokal dari negara atau daerah yang ingin kamu kunjungi ya. Dengan menggunakan bahasa lokal, kamu bisa lebih lihai menawar di pasar dan menyelami kehidupan masyarakat dari daerah yang sedang kamu kunjungi.
2. Surat Cuti Dan Rencana Alokasi Waktu Liburan
Untuk yang sedang bekerja, mengunjungi destinasi wisata domestik saat hari libur nasional dan cuti bersama mungkin akan menimbulkan beberapa ketidaknyamanan seperti jalanan yang macet dan tempat wisata yang ramai.
Sebagai antisipasi suasana liburan yang tidak nyaman, cobalah untuk liburan di luar waktu-waktu tersebut jika memungkinkan. Untuk kamu yang bekerja secara formal di kantor, jangan lupa untuk memberikan notifikasi jauh hari dan menyelesaikan tanggung jawabmu sepenuhnya. Kamu tidak mau kan liburanmu jadi terganggu karena tugas kantor yang belum terselesaikan.
3. Dompet Atau Folder Khusus Untuk Dokumen Perjalanan
Dokumen perjalanan bisa sangat merepotkan jika tidak diatur dengan benar. Urutkan semua dokumen perjalanan berdasarkan waktu penggunaannya. Lalu simpan pada suatu dompet khusus (travel wallet) yang mudah diambil kapan pun kamu memerlukannya ketika di perjalanan.
Namun sesuai peribahasa ‘jangan menyimpan telur dalam satu wadah’, sebaiknya dokumen yang disimpan di dompet khusus adalah dokumen yang dibutuhkan untuk perjalanan pada satu hari itu saja. Kamu bisa memperbaruinya setiap hari sesuai dengan kebutuhan itinerarymu. Dijamin kamu akan terbebas dari kerepotan mencari dokumen penting selama perjalanan.
4. Koper Atau Ransel Dan Daftar Barang Bawaan
Setiap jenis wisata pasti memiliki kebutuhan dan jenis tas yang berbeda. Bagi kamu yang hendak naik gunung, tas carrier pastilah jadi syarat utama membawa barang bawaan. Selalu sesuaikan tas bawaan dengan jenis wisata yang kamu jalani. Jangan sampai naik gunung bawa koper. Pelajari teknik berkemas yang efektif dan efisien agar memudahkan kamu dalam perjalanan, termasuk urutan baju yang akan dipakai.
Untuk yang bepergian menggunakan pesawat tanpa bagasi, jangan lupakan aturan maksimal 100 ml cairan dalam kabin agar barangmu tidak diambil oleh petugas bandara. Buat juga daftar checklist barang bawaan untuk menghindari penyakit lupamu! Kini sudah banyak tersedia aplikasi smartphone pembuat daftar barang bawaan sesuai jenis wisata. Praktis dan hemat waktu.
5. Toiletries
Meski Anda bisa saja menginap di akomodasi yang menyediakan toiletries, tidak ada salahnya lho membawa toiletries penting seperti sikat dan pasta gigi serta sabun cuci muka. Sunscreen juga penting untuk selalu dibawa khususnya jika kamu banyak beraktivitas di luar ruangan pada siang hari.
6. Obat-obatan Pribadi
Sakit adalah hal yang mungkin saja bisa terjadi selama kamu liburan. Jadi, selalu siapkan obat-obatan pribadi agar sakitmu tidak mengganggu aktivitas liburan ya! Biasanya, obat yang penting itu adalah obat diare, demam, sakit kepala dan juga alergi.
7. Botol Minum
Ketika liburan, aktivitas fisikmu tentunya akan semakin meningkat dan tubuh akan semakin cepat terdehidrasi. Tidak ada salahnya membawa botol minum yang bisa digunakan berkali-kali untuk memudahkanmu untuk mengisi air.
Anda tentu tidak mau liburanmu jadi tidak menyenangkan karena dehidrasi kan? Selain bisa menyelamatkanmu dari dehidrasi, membawa botol minum reusable juga bisa membantu menyelamatkan lingkungan dari timbunan sampah plastic.
8. Power Bank Dan Handphone Konvensional
Penggunaan smartphone selama liburan tidak hanya terbatas untuk komunikasi tapi juga untuk panduan selama perjalanan dan bahkan sebagai alat mengabadikan momen alias kamera. Hal tersebut tentunya akan menguras banyak daya baterai smartphonemu. Jadi, jangan lupa untuk selalu membawa power bank sebagai sumber daya baterai cadangan. Kalau Anda tidak ingin diganggu selama liburan tapi masih ingin tetap berkomunikasi dengan orang-orang terdekat, kamu bisa membawa satu handphone konvensional yang tahan banting.
9. Uang Tunai
Selama liburan, ada kalanya kita tidak bisa menggunakan kartu debit atau kredit untuk melakukan transaksi, seperti ketika berbelanja oleh-oleh di pasar ataupun memberi tip kepada tour guide. Oleh karena itu, selalu sediakan uang tunai secukupnya sesuai kebutuhan per harinya. Apabila tempat wisata yang kamu tuju tidak memiliki banyak Anjungan Tunai Mandiri (ATM) untuk menarik uang tunai, maka sebaiknya sediakan uang tunai untuk kebutuhan beberapa hari ke depan.
Jika sedang bepergian ke luar negeri, jangan lupa untuk menukar mata uang rupiah sebelum keberangkatan. Kurs tukar rupiah ketika di luar negeri bisa jadi lebih kecil jika dibandingkan dengan di dalam negeri lho! Hindari menggunakan kartu kredit maupun debit yang diterbitkan bank lokal Indonesia di luar negeri, sebaiknya gunakan multi currency card seperti cash card , Monzo, Jenius atau Transferwise Card. Menggunakan multi currency card akan jauh lebih hemat karena kartu tersebut menggunakan nilai tukar kurs yang real-time dan terbebas dari biaya layanan bank yang cukup tinggi.
10. Keamanan Tempat Tinggal Selama Liburan
Jangan lupa untuk memastikan keamanan dari tempat tinggal kita selama liburan. Kamu bisa melakukan tindakan preventif dengan menggunakan teknologi CCTV yang bisa dikontrol jarak jauh atau menyewa petugas keamanan. Yang paling penting, letakkan semua benda-benda berharga dalam tempat yang aman di dalam rumah.